Selasa, 28 Juni 2011

35 Tahun Ramli Berkaya di dunia fashion Indonesia

 
 
 
 
 
 
TAHUN ini, Ramli genap 35 tahun berkarya di dunia rancang busana. 
Sebagai bentuk rasa syukurdesainer ramah ini akan menggelar peragaan busana sekaligus meluncurkan buku.

Ramli memang berbeda dengan desainer lainnya. Selain memiliki kreativitas tinggi, desainer yang satu ini mempunyai semangat juang yang tinggi untuk terus menyalurkan hobinya di bidang rancang busana, sekalipun dalam kondisi sakit.

Itulah yang terlihat pada sosok Ramli sekarang. Di tengah masa pemulihan setelah divonis dokter menderita penyakit kanker usus stadium empat, Direktur PT Ram Sarwigo ini masih berpikir keras membuat pergelaran busana di tiga negara, Indonesia, Jerman, dan Belanda.

“Saya tetap ingin berkarya, meski kondisi tubuh sedang sakit. Saya pun senang melakukan hal ini,” kata Ramli saat berbincang dengan okezone di kediamannya Jalan Semarang No. 1, Menteng, Jakarta Pusat, baru-baru ini.

Tentu saja pria kelahiran Jakarta, 1 Novemner 1954 ini tidak sendirian dalam bekerja. Ia dibantu tim khusus yang dipercaya bisa menyelenggarakan ajang pergelaran busana di tiga negara berlangsung sukses.

“Tadinya saya hanya menggelar peragaan busana di Den Haag dan Hamburg. Tapi saya ingin juga para pencinta mode di Tanah Air bisa melihat karya-karya saya yang akan ditampilkan di Den Haag dan Hamburg. Makanya di Indonesia saya buat pre-event,” kata Ramli, semangat.

Desainer supel ini mengaku, tercetusnya lokasi peragaan busana di Den Haag dan Hamburg karena ide spontan yang diungkapkan pada para sahabatnya.

“Saya waktu itu berhubungan sama teman-teman lewat telepon dan mengaku ingin sekali menggelar peragaan busana di Den Haag. Mereka pun menyabutnya dengan senang hati. Kebetulan juga, saya diberitahu bahwa Nonny Chirilda (model senior yang kini tinggal di Jerman dan dulu sering memeragakan koleksi Ramli) sedang di Indonesia, sehingga tercetuslah keinginan memilih Hamburg sebagai lokasi peragaan busana,” kenangnya.

Untuk ajang pre-event, Ramli memilih Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan sebagai lokasi penyelenggaraan peragaan busana.

“Pergaan busana dihelat pada Kamis, 30 Juni 2011 Saat itu, saya juga akan meluncurkan buku ‘Ramli 35 Tahun Berkarya’,” tutupnya.


Sc : OkeZone

Tidak ada komentar:

Posting Komentar